Site icon Beritaenam.com

BNPB Ajak Pemuka Agama Sosialisasikan New Normal

Beritaenam.com — Pemuka agama merupakan sosok penting yang dapat menjadi tokoh penyebaran informasi kredibel di masa pandemi COVID-19.

Menyikapi kondisi di tengah masih terjadinya penyebaran virus SARS-CoV-2, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengundang Pendeta Gilbert Lumoindong ke Graha BNPB untuk menyaksikan secara langsung proses penanganan bencana di Indonesia.

Menurut Pendeta Gilbert Lumoindong, selain mengikuti protokol kesehatan, masyarakat juga perlu memiliki kedisiplinan rohani dalam menghadapi COVID-19. Hal ini diperjelas melalui pesan-pesan yang disampaikannya saat melakukan kunjungan.

Beliau melanjutkan dengan mengingatkan masyarakat betapa pentingnya menjaga ekosistem alam di tengah pandemi ini, tentu saja hal ini untuk menghindari adanya bencana tambahan yang disebabkan oleh keteledoran manusia dalam menjaga alam.

Beberapa waktu lalu, Ustad Muhammad Nur Maulana yang diajak  ke Graha BNPB.

Letjen TNI Doni Monardo mendampingi Ustad Maulana berkeliling di diorama BNPB untuk melihat dan memerhatikan potensi-potensi bencana yang dapat terjadi di Indonesia. Pada kesempatan yang sama, Ustad Maulana pun melihat peta zonasi risiko persebaran COVID-19 di Indonesia.

Setelah melihat kondisi persebaran COVID-19 di Indonesia, Ustad Maulana mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak.

“Diharapkan melakukan yang tadi, yang senantiasa diharapkan, dianjurkan buat kita semua, pakai masker, cuci tangan, kemudian jaga jarak,” tutur Ustad Maulana pada kunjungan di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (29/7).

Lebih lanjut Ustad Maulana menjelaskan bahwa menjaga jarak di tengah pandemi sudah menjadi anjuran dalam agama Islam.

“Kalau Nabi menganjurkan (menjaga jarak) satu tombak, dalam satu hadist disebutkan jika ada wabah engkau (menjaga jarak) satu tombak. Jadi memang sudah dianjurkan dari agama kita. Untuk itu, ayo kita saling membantu, kita saling menjaga karena barangsiapa yang menyelamatkan satu nyawa bagaikan dia menyelamatkan satu manusia, semua manusia di dunia ini,” ucap Ustad Maulana.

Dalam menutup kunjungan di Graha BNPB, Ustad Maulana berpesan kepada masyarakat untuk menghadapi adaptasi kebiasaan baru dengan tetap menjaga kesehatan, pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak.

“Tetap jaga kesehatan. Ingat, new normal bukan berarti COVID sudah tidak ada, tetapi kita berada bersama dengan COVID. Bagaimana kita bisa menjaga kesehatan? Ingat pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak,” tutupnya.

pesan Ustadz Maulana: Klik ini

 

 

Exit mobile version