beritaenam.com, Pati – Legiman, pengemis kaya raya di Pati memiliki aset lebih dari Rp 1 miliar. Mengaku tinggal di sebuah tempat, ternyata itu hanya lokasi aset tanah dan bangunannya. Dia sendiri tinggal di perumahan yang lain.
Sekretaris Satpol PP Kabupaten Pati, Imam Rifai, menjelaskan saat tertangkap operasi, Legiman mengaku sebagai warga Desa Ngawen, Kecamatan Margorejo, Pati.
Dia membawa uang senilai Rp 695 ribu yang diakui sebagai hasil mengemis setengah hari. Biasanya, Legiman mengakuisa mengumpulkan Rp 1 juta dalam sehari.
Saat didesak petugas, Legiman juga mengaku memiliki rekening tabungan senilai Rp 900 juta, aset berupa rumah senilai Rp 275 juta dan tanah senilai Rp 250 juta.
Ketika petugas melakukan kroscek, Kades Ngawen mengatakan Legiman bukan warganya. Namun dia membenarkan bahwa Legiman memiliki rumah dan tanah yang senilai ratusan juta itu di desa itu.
“Pengakuannya (punya aset juga) di Desa Wangunrejo kecamatan Margorejo. Saya juga dapat info dia tinggal di perumahan Gunung Bedah. Nah ini masih cukup membingungkan, mungkin aset dari hasil mengemis juga,” kata Imam, Selasa (15/1/2019).
Legiman biasa beroperasi di kawasan pasar Kecamatan Juwana, Pati, saat pagi hingga siang hari. Sedangkan malam hari ia beroperasi di kawasan Alun-alun Pati. Hingga kini, petugas masih menelusuri alamat tinggal Legiman.
“Saat penangkapan kemarin, dia dijemput oleh anggota keluarganya naik motor. Sehingga kami tidak tahu persis alamatnya. Kami juga dapat info hari ini dia kelihatan mengemis lagi, kami sedang kejar itu,” pungkasnya.