Beritaenam.com, Jakarta – Cawapres Sandiaga Uno ingin Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti tetap mengurus nelayan jika Prabowo-Sandi menang di Pilpres 2019. PPP menilai Sandiaga tak memiliki solusi kebijakan soal nelayan.
“PAS (Prabowo Sandi) tampaknya gamang kalau bicara soal peningkatan kesejahteraan. Di satu sisi tempo hari Sandi mengkritisi kebijakan Susi, tapi disisi lain mengakui bahwa Susi orang yang punya kapasitas menangani soal nelayan. PPP menyimpulkan bahwa PAS tidak punya konsep yang lebih baik soal nelayan, sehingga bicaranya bukan menawarkan alternatif kebijakan tapi posisi bagi Susi,” kata Sekjen PPP, Arsul Sani, saat dihubungi, Senin (29/10/2018).
“Ini untuk kesekian kalinya menunjukkan ketidaksiapan PAS untuk menawarkan kebijakan alternatif selain hanya mengkritisi atau bahkan mengecam saja,” imbuhnya.
Namun terkait apakah nanti Susi juga akan ditawari kursi menteri lagi jika Jokowi terpilh. Arsul mengaku menyerahkan semua hal itu pada Jokowi.
“Soal siapa yang jadi menteri, termasuk apakah Bu Susi akan diberi kepercayaan lagi di kabinet atau tidak, itu kami serahkan kepada Pak Jokowi. Seperti yang bolak balik saya sampaikan KIK tidak didahului pembentukannya dengan pembicaraan soal kursi kabinet,” ujar Arsul, seperti dikutip dari detik.com
Sebelumnya Cawapres Sandiaga Uno bicara tentang nasib Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, jika menang di Pilpres 2019. Sandiaga ingin Susi tetap mengurus nelayan, namun belum tentu mengangkat Susi menjadi menteri.
“Saya nggak mau memperpanjang ya. Itu bagi saya kan mengurus itu belum tentu jadi menteri. Tapi mengurus nelayan itu kan yang sudah Ibu Susi lakukan selama bertahun-tahun sebelum ditunjuk jadi menteri,” kata Sandiaga di Setnas Prabowo-Sandiaga, Jl Hos Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (28/10/2018).
Gerindra sependapat dengan cawapres Sandiaga Uno yang melirik Susi Pudjiastuti jadi menterinya jika menang Pilpres 2019. Gerindra menyanjung kinerja Susi.
“Susi salah satu wanita potensial, layak jadi salah satu calon menteri. Dia kerja keras, dia konsisten, dia dedikatif,” jelas Ketua DPP Gerindra Sodik Mudjahid melalui pesan singkat, Minggu (28/10/2018).