Site icon Beritaenam.com

TNI-Polri Terjunkan 13.747 Personel Amankan Sidang PHPU Pilpres 2019

TNI-Polri menggelar apel jelang sidang lanjutan sengketa Pilpres 2019 di MK, Selasa (18/6/2019).

beritaenam.com, Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) kembali menggelar sidang lanjutan terkait Perselihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019, hari ini Selasa (18/6/2019). Sejumlah pengamanan mulai disiagakan dengan melaksanakan apel pagi.

Berdasarkan pantauan, apel pagi dimulai tepat pada pukul 07.00 WIB. Apel dipimpin langsung Direktur Pengamanan Objek Vital (Dir Pamobvit) Kombes Fx Surya Kumara.

“Hari ini, hari yang luar biasa. Di mana kita melakukan pengamanan sidang konstitusi, di mana memasuki hari kedua sidang dilaksanakan,” katanya di depan gedung MK, Jakarta, Selasa (18/6/2019).

Surya meminta semua petugas yang disiapkan bersiaga secara maksimal. Mengingat, hari ini merupakan sidang yang dimungkinkan berlangsung selama 12 jam. TNI-Polri menerjunkan 13.747 personel guna mengamankan jalannya sidang.

“Ingin menyampaikan ada beberapa hal dari pimpinan, terutama pengamanan sidang konstitusi seluruh personel dilarang menggunakan senjata api dan mohon para perwira masing-masing untuk melakukan pengecekan ulang,” tuturnya.

“Yang kedua agenda sidang hari ini dimungkinkan 12 jam, untuk itu pengamanan di sejumlah titik-titik yang kurang maksimal agar hari ini dimaksimalkan,” ujarnya menambahkan, seperti dikutip dari inews.id

Surya juga meminta para perwira yang berjaga agar bisa mengatur waktu saling bergantian agar penjagaan di setiap titik dapat dimaksimalkan.

“Jadi setelah apel ini para perwira kembali ke posisi masing-masing diatur shifnya, diatur waktunya, silakan maksimal. Ketiga jangan jauh-jauh dari posnya. Keempat semua titik agar didokumentasikan maksimal, sehingga kalau ada kekurangan bisa dimaksimalkan,” katanya.

Exit mobile version