Beritaenam.com, Jakarta – Sekira 7.500 orang yang tergabung dalam kader, relawan serta pendukung Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01, Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin siap menghadiri kampanye terbuka di Pontianak, Kalimantan Barat.
Kampanye terbuka yang akan berlangsung, pada 27 Maret itu akan dihadiri langsung oleh Jokowi yang didampingi Ketua DPW PDIP Cornelis Sutarmidji dan Oesman Sapta Oedang. Kampanye terbuka tersebut rencananya akan digelar pada pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Ketua Sang Gerilyawan (Sangga) Jokowi Kalbar, Agus Indra Saputra mengatakan, mengenai kedatangan Capres 01, Jokowi bersama rombongan akan datang dengan agenda kampanye terbuka di Qubu Resort, Kubu Raya.
“Menurut informasi kehadiran Jokowi terkait kampanye terbuka dan 7.500 orang siap menyambut kehadiran beliau,” tutur Agus, Jumat (22/3/2019).
Menurutnya, kedatangan Jokowi akan menambah semangat kawan-kawan dan militansi Kalbar dalam kemenangan Capres dan Cawapres Nomor Urut 01 itu.
“Point utama Capres Jokowi akan hadir ini membuktikan dengan jumlah pemilihan yang tidak seberapa di Kalbar tetapi beliau peduli dan ingin datang serta semangat untuk pendukungnya dan para relawan,” urai dia.
Dia menegaskan, jika pihaknya siap memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf di Kalbar.
“Seluruh stakeholder pasti datang dan relawan pasti akan bergerak datang dari Jakarta. Untuk persiapan lain yang dilakukan masih menunggu instruksi Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf seperti apa dan yang pasti kami siap kapanpun dibutuhkan untuk bergerak sesuai arahan TKD,” ucapnya optimis, seperti dikutip dari okezon.
Caleg DPRD Kota Pontianak ini menambahkan meski Sangga Jokowi di Kalbar masih berkisar 300 orang belum termasuk simpatisan namun akan meneruskan misi dan visi Capres 01 dan menetralkan berita hoaks.
Salah satu Tim kemenangan Jokowi-Maaruf, Sutarmidji mengakui jika Capres 01 yang juga Presiden RI itu akan hadir ke Pontianak terkait kampanye terbuka.
“Jokowi hadir dalam rangka kampanye dan itu saja dulu yang bisa saya sampaikan kepada masyarakat Kalbar,” kata Sutarmidji yang juga sebagai Gubernur Kalbar ini.