Beritaenam.com, Jakarta – Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional, Arsul Sani mengatakan sebagai penantang, kubu Prabowo Subianto seharusnya lebih dahulu menyampaikan program. Sebaliknya yang terjadi Prabowo hanya menyampaikan kritik tanpa solusi.
“Kita kan belum mendengar (program) kecuali hanya mencela mengkritisi petahana tanpa menawarkan kebijakan alternatif,” ujar Arsul di Gedung Usmar Ismail, Jakarta Selatan, Kamis (22/11).
Menurutnya, kampanye kubu Prabowo menjadi sumber masalah mengapa empat bulan ini kerap perang jargon semata. Arsul menyebut malah pihak Prabowo menyampaikan ujaran kebencian.
“Itulah yang sebetulnya akar masalah kenapa situasi kampanye kita yang 4 bulan ini masih seperti itu apalagi kemudian yang dilemparkan kepada petahana itu ada unsur ujaran kebencian fitnahnya,” jelasnya.
Berbeda dengan kubu petahana yang memang tanpa perlu mengkampanyekan ulang program. Sebab program-program itu sedang berjalan.
“Karena kalau gagasan visi misi petahana itulah yang sedang dijalankan jadikan ga perlu disampaikan,” tegasnya.