beritaenam.com, Ponorogo – Caleg di Ponorogo asal Partai Demokrat ini bikin banner berisi dukungan untuk Paslon 01, Jokowi-Ma’ruf Amin. Alhasil banner yang baru terpasang 2 hari itupun jadi sorotan.
Dia adalah Neni Eviliana (38) yang mencalonkan diri maju ke kursi DPRD Kabupaten Ponorogo. Neni maju dari Dapil 3 yang meliputi wilayah Pulung, Sooko, Pudak, Sawoo, Ngebel.
Meski berasal dari partai koalisi pendukung Paslon 02, Prabowo-Sandi, namun itu tidak menyurutkan langkah Neni untuk mendukung Paslon 01.
“Karena dari hati ya mendukung paslon 01, meski saya dari Partai Demokrat,” tutur Neni saat ditemui di kediamannya, Jalan Tangkuban Perahu, Kamis (4/4/2019).
Ibu dua orang anak ini menjelaskan dirinya menyadari bannernya bakal menjadi kontroversi dan dianggap berseberangan dengan partai pengusungnya. Meski begitu, langkahnya tidak mundur.
“Banner itu kan baru terpasang 2 hari ini,” terang dia.
Kenekatannya ini sebenarnya bermula dari banyaknya antusiasme masyarakat terhadap Paslon 01 ketimbang Paslon 02. Dia pun juga sempat tergabung ke dalam relawan Jokowi.
“Banner itu sebenarnya dari relawan Jokowi, dipasangnya pun dari relawan tapi memang atas seizin saya,” jelasnya.
Ada 3 titik lokasi pemasangan bannernya, yakni di wilayah Sawoo, Pulung dan Ngebel. Baru sehari terpasang, Neni langsung disemprit petinggi partai.
“Saya sudah siap diberi sanksi, memang ini sudah konsekuensi. Saya juga sudah ditegur untuk mencopot banner biar tidak kontroversial,” papar dia, seperti dikutip dari detik.com
Saat disinggung apakah permasalahan ini bisa menurunkan jumlah suara di Dapilnya dengan tegas Neni menjawab justru bisa menambah suara.
“Masalah ini justru tidak masalah terhadap jumlah suara, malah bisa nambah,” pungkas dia.