beritaenam.com – Manchester United baru saja mengecewakan para fansnya usai dibantai Everton. Paul Pogba meminta rekan-rekannya untuk minta maaf kepada fans.
MU yang sempat bangkit kala Ole Gunnar Solskjaer menjadi caretaker, malah kembali menurun performanya ketika sang manajer mendapat kontrak permanen.
Sebelum kekalahan dari Everton, Setan Merah dua kali dibekuk Barcelona, dua kali takluk dari Wolverhampton Wanderers, juga kalah dari Arsenal.
MU pun kembali dipertanyakan mengingat mereka duduk di peringkat keenam atau terbawah dari Big Six dengan 64 poin.
Misi menembus empat besar tidaklah mudah meski cuma berjarak dua poin dengan Chelsea serta Arsenal dan tiga poin dengan Tottenham Hotspur.
Pogba menjadi salah satu pemain yang kecewa berat dengan performa timnya. Ia menganggap MU harus meminta maaf kepada suporter dengan tampil apik pada laga sisa musim ini.
“Saya ingin berkata (kepada fans), meski tahu ini tak akan cukup, tapi fans menginginkan reaksi dari para pemain. Satu-satunya cara untuk meminta maaf kepada mereka adalah memberikan segalanya di atas lapangan. Melakukan yang terbaik, membuat peluang, mencetak gol, bertahan, bekerja sebagai tim. Kami bisa saja kalah, tapi dengan performa yang baik dan kebanggaan di atas lapangan,” katanya dikutip Sportskeeda.
“Itu cara kami meminta maaf kepada fans. Hanya dengan memberi segalanya untuk klub, seragam ini, rekan-rekan, dan diri sendiri. Sebab kamilah yang ada di lapangan dan kami tak bisa tampil seperti yang kamu inginkan”
“Pertama-tama, Anda ada di klub ini memang karena Anda pantas. Tapi, ketika itu terjadi Anda harus bekerja dan menghormati kultur dan sejarah klub, serta memberikan segalanya.”
“Saya tak mau berbicara terlalu keras. Tapi kami seperti tak mau melakukan itu (hari Minggu) karena para pemain sepertinya tidak cukup bagus untuk memakai seragam ini,” demikian dia.