beritaenam.com, Jakarta – Emak-emak yang melakukan kampanye hitam terhadap capres petahana Joko Widodo (Jokowi) di Sulawesi Selatan diduga melarikan diri. Polda Sulsel bekerja sama dengan polda-polda di Sulawesi mencari sang emak.
“Kita kerja sama dengan polda-polda di pulau Sulawesi untuk mencari emak-emak ini,” kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani saat dikonfirmasi, Selasa (12/3/2019) malam.
Pernyataan Dicky menjawab pertanyaan soal langkah polisi mencari tahu keberadaan emak-emak yang melakukan kampanye hitam kepada Jokowi.
Untuk diketahui, emak-emak itu mendatangi salah satu rumah warga sebelum kemudian menyebut pemerintahan Jokowi akan menghapus kurikulum agama dan pesantren. Pemerintah sendiri menegaskan isu tersebut sama sekali tidak benar alias hoax.
Lalu, siapa emak-emak itu? Polisi menyebut identitas sang emak seperti domisili masih belum diketahui. “Belum,” singkat Dicky, seperi dikutip dari detik.com
Dalam pernyataannya sebelumnya, Dicky mengatakan status video viral itu masih dalam tahap penyelidikan oleh pihaknya.
“Masih dalam penyelidikan,” kata dia.