Laura Anna dan Gaga Muhammad alami kecelakaan pada tanggal 8 Desember 2018 lalu di kawasan Sudirman, Jakarta. Karena kecelakaan itu, Laura pun mengalami Spinal Cord Injury atau cedera saraf tulang belakang, yang menghilangkan kemampuan sensor motorik dan kendali geraknya sedangkan Gaga tidak mengalami luka serius.
Belum diketahui pasti, Gaga yang sempat ikut membantu merawat Laura selama kurang lebih setahun tiba-tiba menghilang.
Baru-baru ini, Gaga Muhammad, lewat kuasa hukumnya, Fachmi Bachmid, memberikan pernyataan mengapa dirinya meninggalkan Laura Anna. Ia menyinggung soal sikap keluarga Laura kepada dirinya
“Hari terakhir, kenapa saya pergi dari keluarganya, karena ternyata hampir satu tahun saya di sana, dari keluarga Laura tetap ngurusin buat ngelaporin saya. Itu 16 Desember 2020, hari di mana saya dibawa sama kepolisian, karena laporan dari keluarga Laura,” ungkap Gaga Muhammad
Mantan kekasih Awkarin itu lalu mengatakan bahwa sejak saat itu, ibunya melarangnya untuk datang ke tempat Laura lagi. Sebab, ia merasa apa yang dilakukan Gaga selama satu tahun hanya berakhir sia-sia.
baca : https://beritaenam.com/edelenyi-laura-anna-meninggal-dunia/
Selain itu, pihak keluarga Laura juga mensomasi Gaga. Mereka meminta keluarga Gaga memberikan uang sebesar Rp 12,6 miliar
“Ibu saya sendiri yang melarang saya juga ke sana lagi, karena kita ke sana pun sudah enggak dianggap apa-apa sama keluarganya, karena keluarga mereka ternyata sudah mensomasi keluarga saya sebesar Rp 12,6 miliar dan minta orang tua saya membayar Rp 12,6 miliar, di mana orang tua saya tidak sanggup untuk menyediakan uang sebanyak itu,” jelas Gaga.
“Walaupun orang tua saya disomasi, saya tetap stay di rumah Laura, karena saya pikir pasti ada jalan keluarnya. Ternyata lambat laun, dari keluarga Laura akhirnya melanjutkan ke kepolisian. Makanya, dari situ ibu saya sudah menyatakan apa yang telah saya lakukan satu tahun lebih seperti perbuatan yang sia-sia, maka saya tidak ke rumah Laura lagi,” tutupnya