Beritaenam.com – Pendiri Alibaba, Group Jack Ma dan keluarganya tercatat sebagai orang terkaya di China sepanjang 2018. Harta Jack Ma tercatat mencapai 270 miliar RMB atau setara dengan Rp 594 triliun.
Hurun China Rich List menyebutkan bahwa harta kekayaan keluarga pendiri raksasa perdagangan elektronik (e-commerce) Alibaba itu mengalahkan kepemilikan harta penerus CEO Evergrande Xu Jianyin yang berkurang 40 miliar RMB sehingga tinggal 250 miliar RMB.
Sementara CEO Tencent Ma Huateng menempati peringkat ketiga versi Hurun tersebut dengan nilai kekayaan 240 miliar RMB.
Peringkat keempat ditempati perempuan terkaya di China yang menjabat Wakil CEO Country Garden Yang Huiyan dengan nilai kekayaan 150 miliar RMB, seperti dilaporkan CRI, radio resmi pemerintah China, Kamis.
Pendiri dan CEO Xiaomi Lei Jun dan CEO Amer International Group Wang Wenyin yang masing-masing mencapai 110 miliar RMB menempati di posisi ke-10.
E-commerce, teknologi layanan keuangan, dan industri layanan internet terbukti sebagai sektor yang mendominasi nilai kekayaan di China karena tiga besar daftar orang terkaya itu adalah perintis sekaligus pelaku sektor tersebut.
Tiga pelaku usaha sektor properti di China, yakni Xu Jiayin, Yang Huiyan, dan CEO Dalian Wanda Group Wang Jianlin hanya masuk pada jajaran 10 besar daftar orang terkaya.
Orang terkaya di China berusia 32 hingga 76 tahun. Yan Hao yang duduk di jajaran direksi Pacific Construction Group merupakan yang paling muda dalam daftar orang terkaya di daratan Tiongkok itu, sedangkan pendiri Media Group He Xiangjian sebagai yang tertua.
Sekadar informasi, Jack Ma telah resmi mengumumkan undur diri dari Alibaba sejak 10 September 2018, bertepatan dengan ulang tahun Alibaba ke-20. CEO Daniel Zhang akan meneruskan kepemimpinan Jack Ma sebagai Chairman of the Board Alibaba Group.
Jack Ma akan terus menjabat sebagai Executive Chairman perusahaan selama 12 bulan ke depan untuk memastikan transisi kepemimpinan kepada Daniel Zhang berjalan dengan sempurna.
Jack Ma akan menuntaskan tugasnya yang saat ini adalah sebagai anggota Board of Directors Alibaba Group hingga Rapat Umum Pemegang Saham perusahaan tahun 2020.