Beritaenam.com, Jakarta – Kabareskrim Polri Irjen Arief Sulistyanto mengaku akan mempelajari berkas perkara pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib. Arief mengaku serius menangani perkara itu hingga tuntas.
“Kita akan terus pelajari sampai ending-nya di mana,” ucap Arief di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (4/9/2018).
Arief menyebut perkara dari tahun 2004 itu pernah pula ditanganinya. Sejumlah berkas menurutnya sudah diusut.
“Kebetulan saya salah satu tim penyidik yang tahap kedua sehingga sampai ada beberapa tersangka baru yang kami ajukan ke pengadilan dan sekarang sudah bebas. Dan itu menjadi bukti bahwa kami serius menangani itu,” kata Arief.
Saat ditanya soal siapa aktor di balik pembunuhan Munir, Arief belum bisa menjawab gamblang. Menurutnya, perlu bukti kuat untuk mengungkapnya.
“Ya nanti menyidik membuktikan aktor itu, (pembuktian) aktor itu tidak mudah sehingga kami harus mencari alat bukti yang betul, fakta hukum yang harus dicari,” ucap Arief.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebelumnya telah memerintahkan Arief untuk meneliti kasus Munir. Penelitian perkara itu dalam rangka membuka kembali kasus itu untuk mencari siapa aktor pembunuhan aktivis HAM itu.
“Kami akan buka lagi berkas perkara itu. Ini baru ada perintah baru dari Kapolri ke Kabareskrim untuk meneliti kasus Munir. Kita cek dulu berkasnya seperti apa nanti,” ucap Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto.