Site icon Beritaenam.com

Sandi Kunjungi OK OCE Mart, TKD: Tidak Laku di Jakarta Mau Dijual ke Tingkat Nasional

Gerai OK OCE yang tutup.

beritaenam.com, Jakarta – Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno, menyempatkan diri berbelanja di OK OCE Mart saat berkampanye di Cakung, Jakarta Timur, kemarin. Dia mengatakan OK OCE Mart di Cakung menjadi bukti program itu tidak gagal.

Kunjungan ini menindaklanjuti usai debat Cawapres akhir pekan lalu. Program OK OCE ini dianggap kubu 02 sukses di Jakarta dan direncanakan mau diterapkan secara nasional.

Namun jika diamati secara seksama, sudah banyak OK OCE Mart yang gulung tikar. Salah satunya adalah yang terletak di Jalan Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyatakan, OKE OCE adalah program gagal.

“Coba lihat saja banyak OK OCE Mart yang tutup. Bahkan tempat tersebut sekarang justru dijadikan posko pemenangan Paslon 02. Seperti yang terjadi di Cikajang Kebayoran Baru,” Jelas Prasetyo, Kamis (21/3/2019).

Kunjungan Cawapres 02 ke OK OCE Mart, menurut Prasetyo yang juga Ketua TKD DKI Jakarta ini, hanya sebuah bagian dari kampanye politis semata bukan realitas.

“Terbukti ini baru kali pertama Cawapres 02 mengunjungi OK OCE Mart. Kami menilai bahwa program OKE OCE coba untuk dibangkitkan dari “kuburnya” hanya menjelang Pilkada dan Pilpres saja. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya mini markt OKE OCE yang tutup mulai dari Kalibata hingga Jalan Cikajang di Jakarta,” Jelasnya.

Prasetyo yang juga mantan pembalap nasional ini menambahkan, Bahkan beberapa toko Oke OCE yang tutup berubah bentuk menjadi markas pemenangan 02 karena sudah bangkrut dan tidak terpakai kembali.

“Kami melihat mungkin dari 100 Oke OCE, hanya 2 yang tersisa itupun dalam kondisi hidup segan mati tak mau,” lanjutnya.

Sementara itu, anggota DPRD DKI Jakarta dari PDI-P, Steven Setiabudi Musa mengomentari program OK OCE yang gagal di DKI sehingga sangat tidak layak dibawa ke tingkat nasional.

“Itu menandakan barang yang sudah tidak laku di Jakarta mau dijual di tingkat nasional. Ini menandakan pasangan capres 02 miskin program,” kata Steven.

“Berbeda dengan capres-cawapres, Jokowi-Ma’ruf Amin. Program Jokowi yang sukses saat jadi gubernur di Jakarta, seperti KJP dan KJS, dinaikkan di level nasional seperti KIP dan KIS dan kini semakin ditingkatkan,” tutup Steven.

Exit mobile version