beritaenam.com, Jombang – Santri milenial dan alumni pesantren se Jawa Timur terus melakukan berbagai konsolidasi pemenangan bagi pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Sebelumnya, pada Minggu, 7 April 2019 para santri menggelar diskusi ‘Ngaji Kebangsaan’ di Surabaya, kemudian dilanjutkan berbagai konsolidasi.
Konsolidasi pertama digelar di Malang pada Senin, 8 April, lalu di Kediri pada Rabu, 10 April. Kemudian konsolidasi alumni dan santri milenial hari ini Kamis, 11 April dilakukan di Pabrik Gula Jombang Baru, Jombang, Jawa Timur.
Sejumlah santri dan alumni yang hadir berasal dari beragam pesantren besar. Di antaranya alumni Pesantren Lirboyo, Ploso Kediri; Pesantren Ann Nur, Malang; Pesantren Langitan, Tuban; Pesantren Sarang, Lasem; beberapa pesantren dari Probolinggo; Pesantren Salafiyah, Pasuruan; beberapa pesantren dari Jombang; serta Forum Komunikasi Pendidik dan TP Al Quran, Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) serta Persatuan Guru Ma’arif NU.
“Kenapa kami berkumpul, karena kami ingin berjihad memenangkan Pak Jokowi-Kiai Ma’ruf untuk menjaga marwah Ahlusunnah Wal Jamaah,” kata founder gerakan santri milenial Ahmad Athoillah, Kamis, 11 April 2019.
Menurut Athoillah, kemenangan Jokowi-Ma’ruf adalah harga diri pesantren karena Kiai Ma’ruf adalah bagian dari pesantren.
Sebab itu, pertemuan yang digelar di Aula Pabrik Gula Jombang Baru ini, mereka berikrar untuk menggerakkan santri dan alumni mengawal kemenangan Jokowi-Ma’ruf hingga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Baca juga: Survei Cyrus Network: Jokowi-Amin 56,4 Persen, Prabowo-Sandi 38,1 Persen
Mereka akan terus bergerak menyosialisasikan pasangan nomor urut 01 serta mengawalnya sehingga para pendukung 01 benar-benar bisa menyalurkan suaranya hingga ke TPS.
Mereka akan memastikan seluruh santri di pesantren-pesantren Jawa Timur tidak ada yang abstain menggunakan hak pilihannya. Pesantren akan menggerakkan seluruh santrinya ke TPS.
“Jadi nanti di hari Rabu (17 April 2019), pesantren akan menggerakkan santri ke TPS sehingga tidak ada yang kelewatan tidak mencoblos,” kata Athoillah, seperti dikutip dari medcom.id
Dalam acara ini juga sempat dibacakan deklarasi dukungan para santri milenial terhadap Jokowi-Ma’ruf, yakni:
Kami Santri Berikrar:
1. Kami akan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan pancasila dan UUD 1945
2. Kami akan menjaga dan melestarikan nilai-nilai ajaran Islam, ahlussunah wal jamaah, ala Nahdlatul Ulama
3. Kami akan merapatkan barisan, untuk mendukung pasangan nomor 01, Jokowi-Ma’ruf sebagai calon presiden dan wakil presiden representasi santri terbaik.
4. Kami akan melakukan ikhtiar lahir dan batin dengan bermunajat kepada Allah untuk kemenangan pasangan nomor 01 serta keselamatan dan keamanan bangsa, dalam pelaksanaan pemilu 2019 yang damai.