beritaenam.com, Jakarta – Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dijadwalkan bebas pada 24 Januari 2019 mendatang. Mantan Gubernur DKI itu akan keluar dari Mako Brimob setelah menjalani masa hukuman dua tahun atas kasus penistaan agama.
Mantan Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengatakan Ahok akan disambut keluarganya di Mako Brimob.
“Saya tidak ikut menjemput, tidak tahu siapa saja yang menjemput, sepertinya hanya keluarga,” kata Djarot, Rabu (16/1).
Djarot mengatakan, Ahok tidak ingin ada acara penyambutan dan massa berkumpul untuk menyambut dirinya di depan Mako Brimob.
“Pak Ahok tidak ingin ada penyambutan. Yang penting doakan yang terbaik agar Pak Ahok selalu sehat, selalu memberi manfaat untuk kebaikan negeri dan tetap semangat, ucapnya
Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi juga tidak ada rencana apa-apa untuk menyambut kebebasan Ahok.
“Tidak ada rencana, biasa-biasa saja. Kan enggak boleh rame-rame di Mako,” katanya
Presetio juga meminta para pendukung Ahok bersabar dan menghargai privasi Ahok. Sehingga tidak perlu mencari atau mendatangi kediaman Ahok nanti.
“Kasih privasi, hargai,” jelas Prasetio.