beritaenam.com, Jakarta – Y-Publica merilis hasil survei nasional terhadap elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2019. Hasilnya, pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin mengungguli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Survei dilakukan pada 26 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019. Survei dilakukan pada 1.200 responden. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling. Margin of error +- 2,98 persen dengan tingkat kepercayaan 95%.
Simulasi dilakukan dengan pertanyaan ‘jika Pemilu Presiden digelar hari ini, siapa di antara dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan dipilih sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia?’.
“Elektabilitas yang dimiliki oleh pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin masih lebih unggul daripada pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Bahkan jarak elektabilitas antara keduanya masih terpaut lebih dari 20%,” kata Direktur Y-Publica, Rudi Hartono, di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/1/2019).
Sementara, jika berdasarkan kategori gender, paslon nomor urut 01 tetap masih unggul dari Prabowo-Sandiaga. Di kalangan pemilih perempuan, Jokowi-Ma’ruf unggul 54,5%. Sedangkan Prabowo-Sandiaga memperoleh 31,6%, dengan responden yang belum memutuskan/tidak menjawab sebesar 13,9%.
“Untuk kategori pemilih laki-laki. Jokowi-Ma’ruf unggul dengan perolehan suara 51,7%. Sedangkan Prabowo-Sandiaga memperoleh 36,2%, dengan responden yang belum memutuskan/tidak menjawab sebesar 12,1%,” paparnya.
Berikut hasil survei elektabilitas capres-cawapres:
Joko Widodo-Ma’ruf Amin: 53,5% persen
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno: 31,9% persen
Belum memutuskan/tidak menjawab: 14,6 persen.