Beritaenam.com – Seorang asisten guru perempuan di New South Wales (Australia) telah dijatuhi hukuman percobaan 12 bulan karena menggoda murid remaja pria untuk melakukan hubungan seksual.
Jackie Mary Hays (51 tahun) sebelumnya sudah mengaku bersalah menggoda murid berusia 15 tahun tersebut untuk melakukan hubungan seksual di bawah umur di tahun 2015.
Hays sebelumnya adalah asisten guru di sebuah sekolah dan mengatakan tindakan yang dilakukannya karena obat pelangsing badan yang dimakannya, dan juga karena pernikahannya yang tidak bahagia.
Tindakan yang dilakukan asisten guru tersebut adalah mengirimkan SMS bernada seksual. Pada awalnya murid tersebut merasa senang mendapat perhatian dari asisten guru tersebut, namun kemudian situasinya berubah.
“Setelah beberapa lama, saya mengetahui dia memiliki keluarga dan saya tidak lagi memperhatikan ajakaannya.” kata murid tersebut kepada polisi.
Hays mengatakan dia ‘kesengsem’ dengan murid tersebut namun berusaha menunggu sampai si murid berusia 16 tahun sebelum mereka bisa berhubungan seksual.
Magistrat Local Newcastle Robert Stone yang mengadili kasus ini mengatakan bahwa baik Hays dan sang murid saling berkirim SMS.
“Tidak semua pesan bernada seksual, namun beberapa diantaranya jelas sekali bernada seksual dan berisi kata-kata jorok.” kata Stone.
Dalam menjatuhkan hukuman percobaan 12 bulan, Stone mengatakan bahwa meski Jackie Hays sudah menunjukkan penyesalan namun hukuman tetap dijatuhkan untuk menjadi peringatan yang lain.
“Anak-anak harus dilindungi dari tindakan seksual apapun, walau ketika mereka bersedia melakukannya.” kata Stone lagi, seperti dilansir dari ABC Nwes.
“Faktor yang memberatkan adalah pelaku menyalahgunakan posisinya sebagai staf sebuah sekolah.”
Di sisi lain Magistrat juga mencatat bahwa Hays telah kehilangan pekerjaan dan pernikahannya, dan menderita cacian dari masyarakat karena pemberitaan di media.