Beritaenam.com
  • Kawula Muda
  • Catatan Agi
  • Viral
  • Seks
  • Berita Jaringan Media Digital Indonesia
No Result
View All Result
  • Kawula Muda
  • Catatan Agi
  • Viral
  • Seks
  • Berita Jaringan Media Digital Indonesia
No Result
View All Result
Beritaenam.com
No Result
View All Result
Home Internasional

ByteDance Jual Aset TikTok?

admin by admin
15/02/2021
in Internasional
0
ByteDance Jual Aset TikTok?
7
SHARES
104
VIEWS

ByteDance dilaporkan berencana menjual aset aplikasi miliknya TikTok di India kepada pesaing lokal dan unicorn Glance, langkah terbaru yang diambil perusahaan teknologi asal China itu dalam situasi geopolitik dan ekonomi yang semakin rumit.

Setelah India membuat larangan bagi 59 aplikasi China, termasuk TikTok di negara itu secara permanen pada Januari, ByteDance, perusahaan induk untuk platform distribusi video pendek itu, secara efektif menutup operasinya di India dan menarik diri untuk keluar dari negara tersebut.

Sejak saat itu, ByteDance telah mencari cara untuk setidaknya menyelamatkan beberapa aset lokalnya. Kesempatan itu kemudian muncul ketika perusahaan multinasional Jepang SoftBank Group menjadi pendukung bagi induk TikTok, ByteDance, dan induk Glance, InMobi Pte.

Menurut sumber yang mengetahui masalah itu, pembicaraan tersebut melampaui hubungan bisnis sederhana antar perusahaan. Mengingat ketegangan India/China yang sedang berlangsung, pemerintah India harus memberikan persetujuan pada kesepakatan semacam itu.

Sumber mengklaim bahwa otoritas akan bersikeras bahwa data dan teknologi pengguna TikTok tetap berada di dalam perbatasan India. Aturan China yang cukup baru tentang ekspor teknologi diperkirakan akan memperumit negosiasi lebih jauh.

Namun, kemungkinan besar kedua pemerintah akan menyetujui kesepakatan akhir yang dimediasi SoftBank antara ByteDance dan InMobi Pte itu.

Nasib malang TikTok di India dimulai pada pertengahan tahun lalu ketika pemerintah India mengeluarkan larangan awal, dengan alasan ancaman terhadap kedaulatan dan keamanan negara.

Pada saat itu TikTok memiliki 200 juta basis pengguna di India dan ratusan karyawan lokal. Sejak itu, sebagian besar mantan karyawan tertarik pada aplikasi dalam negeri saingan TikTok yang bermunculan dan tumbuh pesat dengan harapan mengisi kekosongan pasar.

Glance atau Glance Digital Experience sesuai nama lengkapnya, mitra yang paling mungkin dalam kesepakatan transfer aset yang disebutkan di atas, jelas merupakan salah satu nama terbesar.

Induknya, InMobi, didirikan oleh alumnus Harvard Business School Naveen Tewari dan merupakan unicorn pertama di India — istilah untuk menunjukan perusahaan rintisan atau startup bernilai lebih dari 1 miliar dolar AS.

Status unicorn itu baru saja diperoleh pada Desember, setelah dimulainya serangkaian larangan untuk TikTok, serta pendanaan dari Google dan Mithril Capital, milik miliarder Peter Thiel, untuk InMobi.

 

Previous Post

Mahfud MD: Pemerintah Jokowi-Maruf Terbuka Terhadap Kritik

Next Post

Gubernur-Wagub Kalimantan Utara 2021-2024

admin

admin

Next Post
Gubernur-Wagub Kalimantan Utara 2021-2024

Gubernur-Wagub Kalimantan Utara 2021-2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Beritaenam.com berisi orang-orang profesional. Sudah lulus Uji Kompetensi Dewan Pers. Berintegritas dan berpengalaman di dunia jurnalistik.

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

© 2022 Beritaenam - PT. Dua Tujuh Delapan

No Result
View All Result
  • Kawula Muda
  • Catatan Agi
  • Viral
  • Seks
  • Berita Jaringan Media Digital Indonesia

© 2022 Beritaenam - PT. Dua Tujuh Delapan