beritaenam.com, Jakarta – Pasangan hidup PM Serbia Ana Brnabic melahirkan bayi laki-laki. Kantor PM menyebutnya sebagai peristiwa bersejarah meskipun negara konservatif itu tidak secara hukum mengakui pernikahan atau kemitraan sesama jenis.
“Ana Brnabic adalah salah seorang perdana menteri pertama yang pasangannya melahirkan saat ia masih menjabat. Dan yang pertama di dunia sebagai pasangan sesama jenis,” demikian pernyataan kantor PM Brnabic. “Persalinan berjalan dengan baik. Ibu dan bayinya baik-baik saja”.
Menurut media setempat, bayinya diberi nama Igor.
Brnabic, 43, menjadi salah satu dari sedikit pemimpin pemerintahan yang menyatakan diri sebagai gay atau lesbian secara terbuka ketika ia diangkat sebagai perdana menteri pada Juni 2017.
Tapi dia belum menjadi advokat vokal tentang masalah LGBT di negara di mana homofobia tersebar luas. Pada bulan Februari saja, setidaknya ada dua tindakan vandalisme di pusat LGBT di Beograd.
Saat menghadiri Pride Parade di Beograd pada 2017, Brnabic menolak untuk mengomentari apakah dia ingin melihat pernikahan sesama jenis dilegalkan di negaranya.
“Saya tidak bisa memberikan pendapat pribadi saya sekarang karena saya di sini sebagai perdana menteri yang mewakili pemerintah Serbia,” katanya saat itu.
Meskipun negara tersebut memiliki berbagai tindakan hukum yang menangani identitas gender dan diskriminasi anti-gay, aktivis HAM mengatakan bahwa implementasinya buruk.
Kampanye untuk mengadopsi undang-undang tentang kemitraan sesama jenis, di mana para aktivis berharap mendapatkan dukungan perdana menteri, belum berhasil.