Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) akan mengoperasikan kereta ekonomi new generation versi modifikasi pada KA (221A) Jaka Tingkir relasi Purwosari – Pasar Senen mulai 25 Juli 2024 dan KA (222A) Jaka Tingkir relasi Pasar Senen – Purwosari mulai 26 Juli 2024.
Anne Purba, VP Public Relations KAI, mengungkapkan bahwa peningkatan ini menggantikan jenis kursi berhadapan menjadi kursi captain seat pada kereta ekonomi new generation dengan 72 tempat duduk. Desain ergonomis kursi ini dilengkapi fitur reclining dan revolving, yang dapat disesuaikan searah laju KA atau berhadapan, sehingga meningkatkan kenyamanan pelanggan selama perjalanan.
“Peningkatan pelayanan pada KA kelas ekonomi ini adalah wujud komitmen KAI dalam mendengarkan kebutuhan dan masukan dari pelanggan, agar pelayanan dan customer experience terus relevan dan adaptif dengan perkembangan zaman,” jelas Anne.
Selain peningkatan pada kursi, modifikasi interior kereta ekonomi new generation mencakup penambahan Public Information Display System (PIDS) yang menampilkan jam dan suhu kabin. Interior juga diperbarui menyerupai kereta eksekutif dengan bagasi modern, nuansa interior cerah, dan aksen kayu klasik pada jendela. Modifikasi pada toilet termasuk penggunaan toilet duduk, wastafel, dan hand dryer. Tempat ibadah juga disediakan di kereta restorasi.
Kereta ekonomi Jaka Tingkir new generation ini adalah hasil inovasi Balai Yasa Manggarai, tempat perawatan sarana perkeretaapian milik KAI di Jakarta. Sebelumnya, KAI telah meluncurkan kereta ekonomi new generation versi modifikasi pada KA Jayabaya, KA Gaya Baru Malam Selatan, KA Blambangan Ekspres, dan KA Banyubiru.
KAI menargetkan untuk mengubah 60 kereta ekonomi berhadapan menjadi kereta ekonomi new generation versi modifikasi pada tahun 2024. Hingga awal Juli 2024, sebanyak 24 kereta telah dimodifikasi, dengan 52 kereta lainnya direncanakan untuk dimodifikasi pada tahun 2025.
“KAI akan terus meningkatkan kenyamanan kereta api. Harapannya, minat masyarakat semakin besar untuk menggunakan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, selamat, dan tepat waktu,” tutup Anne.