Beritaenam.com – Kurang tidur kerapkali dituding sebagai salah satu penyebab munculnya masalah dan penyakit pada orang dewasa. Namun sayangnya terlalu banyak tidur juga bukan merupakan pilihan yang baik dan sama-sama berisiko tinggi.
Dilansir dari WebMd, diketahui bahwa orang dewasa yang tidur lebih dari jangka waktu yang disarankan mengalami peningkatan risiko dalam menderita penyakit jantung dan kematian.
Hasil penelitian itu didapat setelah memeriksa data dari sekitar 117.000 orang dewasa dengan usia antara 35 hingga 70 tahun di 21 negara selama kurang lebih delapan tahun.
Meningkatnya jumlah penyakit jantung (seperti stroke dan gagal jantung) serta kematian sekitar 7,8 pada 1.000 orang yang tidur antara 6 hingga 8 jam per malam. Jumlah itu meningkat jadi 8,4 per 1.000 orang pada mereka yang tidur selama 8 hingga 9 jam.
Pada mereka yang tidur antara 9 hingga 10 jam, angka ini meningkat hingga 10,4 per 1.000 orang. Pada mereka yang tidur di atas 10 jam, jumlahnya meroket hingga 14,8 per 1.000 orang.
Walaupun terlihat peningkatan jumlah yang signifikan sesuai jam tidur, namun Chuangshi Wang, McMaster and Peking Union Medical College, China, dan kolega menyebut bahwa hal ini tak berhubungan.
Peningkatan risiko penyakit jantung dan kematian disebut terjadi pada orang dengan jam tidur tinggi karena pada dasarnya mereka memang mengalami masalah kesehatan yang menyebabkan harus tidur lebih lama.
Selain tidur lebih lama, penelitian lain juga mengetahui bahwa tidur siang dapat menjadi penyebab munculnya penyakit jantung dan kematian bagi mereka yang tidur lebih dari enam jam semalam. Namun hal yang sama tak dijumpai pada mereka dengan jam tidur lebih sedikit.