Beritaenam.com — Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Bogor telah resmi menutup pendaftaran pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota untuk Pilkada 2024 pada Kamis, 29 Agustus 2024 pukul 23.59 WIB. Selama tiga hari masa pendaftaran, terhitung sejak Selasa, 27 Agustus 2024, sebanyak lima pasangan calon telah mengajukan diri untuk berkompetisi dalam pemilihan yang akan digelar pada 27 November 2024.
“Semua bakal calon yang telah memberikan surat pendaftaran telah hadir dan melengkapi syarat pencalonan dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot),” ujar Habibie, Ketua KPUD Kota Bogor. Setelah pendaftaran, KPUD akan melakukan verifikasi berkas melalui Aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) yang diawasi langsung oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Jika terdapat kekurangan, pasangan calon akan diberi waktu untuk melengkapi atau memperbaiki dokumen yang kurang.
Berikut adalah profil singkat dari kelima pasangan calon yang telah resmi mendaftar:
1. Dedie Rachim – Jenal Mutaqin
Tagline: “Bogor Beres”
Partai Pengusung: PAN, Gerindra, Demokrat, Perindo, Gelora
Program Unggulan: Fokus pada bidang pendidikan, kesehatan, transportasi, dan infrastruktur, serta pembukaan lapangan kerja. Dedie Rachim menegaskan bahwa visi mereka adalah menciptakan kota yang beres di segala aspek, mulai dari layanan publik hingga infrastruktur.
2. Sendi Fardiansyah – Melli Darsa
Tagline: “Bogor Hepi”
Partai Pengusung: Golkar, Nasdem, PSI
Program Unggulan: Memprioritaskan masalah kesehatan, pendidikan, lapangan pekerjaan, dan pengelolaan sampah. Sendi Fardiansyah berkomitmen membawa kebahagiaan dan kesejahteraan bagi warga Bogor melalui program-program yang menyentuh kebutuhan mendasar.
3. Dokter Raendi Rayendra – Eka Maulana
Tagline: “Sudah Waktunya Bogor Glowing”
Partai Pengusung: PPP, PKB, Partai Garuda, Partai Buruh, PKN, PBB
Program Unggulan: Perbaikan layanan kesehatan, pendidikan, dan ekonomi, dengan fokus pada peningkatan jumlah sekolah menengah dan layanan kesehatan. Raendi Rayendra menyoroti pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan, terutama di sektor pendidikan dan kesehatan.
4. Rena Da Frina – Teddy Risandi
Tagline: “Bogor Ready”
Partai Pengusung:* PDI-Perjuangan, Hanura
Program Unggulan: Menitikberatkan pada kesehatan, pendidikan, dan ekonomi, dengan prioritas pada penciptaan lapangan kerja. Rena Da Frina, yang berpotensi menjadi wali kota perempuan pertama di Bogor, berkomitmen membuka lebih banyak kesempatan kerja bagi masyarakat.
5. Atang Trisnanto – Annida Allivia
Tagline: “Bogor Nyaman untuk Semua”
Partai Pengusung:PKS
Program Unggulan: Mengusung delapan program kerja yang meliputi kesehatan, ekonomi, lingkungan, pelayanan publik, kemacetan, pendidikan, kebudayaan, dan pariwisata. Atang Trisnanto berjanji untuk menghadirkan Kota Bogor yang nyaman melalui kepemimpinan yang memadukan kekuatan generasi X dan Z.
Selanjutnya, seluruh pasangan calon akan menjalani tes kesehatan pada Minggu, 1 September 2024, di RSUD Kota Bogor sebagai bagian dari proses pencalonan.
Dengan lima pasangan calon yang telah mendaftar, Pilkada Kota Bogor 2024 dipastikan akan menjadi ajang kompetisi yang menarik, dengan berbagai visi dan program untuk memajukan kota ini.