Beritaenam.com — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak generasi muda untuk aktif memperkuat sektor ekonomi kreatif (ekraf) Indonesia dalam rangka menyambut Indonesia Emas 2045.
Dalam acara Jakarta Creative Day: Innovate & Elevate Empowering Tomorrow’s Creative Leaders for Generation Gold 2045 yang digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2024), Menparekraf Sandiaga menegaskan bahwa generasi muda, termasuk siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA), harus meningkatkan potensi mereka untuk berkontribusi aktif dalam memajukan Indonesia, terutama di sektor ekraf.
“Mari kita kembangkan kreativitas dan inovasi dengan pemikiran kritis. Saya yakin kalian semua bisa berinovasi, mengasah kreativitas, dan mencapai kesuksesan, serta mampu menghadapi tantangan global,” ujar Sandiaga.
Menparekraf juga mendorong generasi muda untuk tidak melewatkan kesempatan melanjutkan studi ke luar negeri. Ia mengapresiasi kolaborasi antara University of New South Wales (UNSW) College, Australia dengan PT. Unisadhuguna Education (USG Education) yang membuka peluang bagi pelajar Indonesia untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri.
“Saya ingin mengingatkan bahwa peran pendidikan sangat krusial. Jakarta Creative Day ini akan membuka potensi dan bakat para siswa. Kepada para guru dan orang tua, mari kita bersama-sama mendukung dan membimbing anak-anak kita menuju masa depan yang cemerlang,” tambahnya.
Menurut Sandiaga, peningkatan potensi ekraf di Indonesia memerlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlatih dan berpendidikan. Ia mencatat bahwa pendapatan industri ekraf Indonesia berada di peringkat ketiga dunia setelah Amerika Serikat dan Korea Selatan.
“Nilai tambah ekonomi kreatif kita telah mencapai Rp1.400 triliun lebih dan berkontribusi pada sektor ekonomi hingga delapan persen. Nilai ekspor ekonomi kreatif mencapai hampir 24 miliar dolar AS pada tahun 2023, dengan 24 juta orang Indonesia bergantung pada industri dan ekonomi kreatif,” jelasnya.
CEO UNSW College, Sarah Lightfoot, dalam kesempatan yang sama, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi dengan USG Education dan dukungan dari Kemenparekraf dalam upaya meningkatkan kualitas SDM Indonesia. “Semoga kolaborasi ini ke depan bisa mencetak generasi terbaik dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Presiden Direktur PT USG Education, Adhirama G. Tusin, juga berpesan agar generasi muda senantiasa percaya diri dan berani mengambil risiko dalam berkarya. “Jadilah pembelajar sepanjang hayat, berani mengambil risiko, dan selalu percaya pada diri sendiri,” kata Adhirama.
Acara ini diikuti oleh ratusan pelajar dari berbagai SMA di Jakarta. Turut hadir pula Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; Sekretaris Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Riwud Mujirahayu; dan Direktur Industri Kreatif Fesyen, Desain, dan Kuliner Kemenparekraf/Baparekraf, Yuke Sri Rahayu.