Beritaenam.com — Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment memperkenalkan inovasi terbaru dalam genre horor Indonesia dengan merilis film ‘Kuasa Gelap’. Film yang disutradarai oleh Bobby Prasetyo ini diangkat dari kisah nyata dan mengangkat tema eksorsisme, yang belum pernah digarap sebelumnya di layar lebar Indonesia.
Hari ini, Paragon Pictures bersama Ideosource Entertainment merilis teaser trailer film ‘Kuasa Gelap’. Teaser ini menampilkan proses eksorsisme yang dilakukan oleh Romo Rendra (Lukman Sardi) dan Romo Thomas (Jerome Kurnia), dan memperlihatkan bahwa ‘Kuasa Gelap’ akan menjadi horor yang unik dan berbeda dari film horor Indonesia lainnya.
Eksorsisme adalah ritual pengusiran setan dalam agama Katolik. Dalam film ini, Kayla (Lea Ciarachel) mengalami kerasukan dan Romo Rendra serta Romo Thomas melaksanakan ritual eksorsisme seperti biasanya. Namun, kasus Kayla ternyata lebih kompleks dari yang diperkirakan. Maya (Astrid Tiar), ibu Kayla yang memiliki masa lalu kelam, diduga memperumit kerasukan ini. Ancaman iblis dalam tubuh Kayla tidak hanya mengancam nyawa Kayla tetapi juga nyawa Maya dan teman-temannya.
Film ‘Kuasa Gelap’ dibintangi oleh Lukman Sardi, Jerome Kurnia, Astrid Tiar, Lea Ciarachel, Freya JKT48, dan Delia Husein. Film ini diproduseri oleh Robert Ronny, Andi Boediman, Pandu Birantoro, dan Arvin Sutedja. Selain merilis teaser trailer dan poster, ‘Kuasa Gelap’ juga mengumumkan tanggal tayang pada 3 Oktober 2024 di seluruh bioskop Indonesia.
“Sejak menonton film ‘The Exorcist’, saya bermimpi menyaksikan film horor Indonesia dengan tema eksorsisme Katolik. Setelah riset panjang dan mengikuti workshop eksorsisme dengan Romo Katolik yang diakui oleh Vatikan, kami mendapat dukungan penuh dari Gereja Katolik Indonesia. Semoga film ‘Kuasa Gelap’ yang mengangkat ritual eksorsisme dalam agama Katolik, memperkaya genre horor Indonesia dan relevan bagi semua penonton,” kata produser film ‘Kuasa Gelap’ Robert Ronny.
Sutradara Bobby Prasetyo menambahkan, “Kami menciptakan atmosfer yang mencekam dan autentik melalui pengalaman nyata eksorsisme di Indonesia. Saya yakin film ini akan memberikan pengalaman horor yang baru dan mendebarkan bagi penonton.”
Produser Eksekutif Ideosource Entertainment, Andi Boediman, juga berkomentar, “Film ini bukan hanya tentang kengerian, tetapi juga menggali sisi manusiawi dari kasus nyata eksorsisme. Kami berharap penonton dapat merasakan kedalaman emosional dan realisme dalam film ini.”